One love to Best Nutrition

Kasusu Bayi I Seorang bayi Rn (perempuan) umur 7,5 bln, BB 7 kg, panjang badan 65 cm, suhu tubuh 37OC. Saat ini bayi Rn sedang belajar duduk, namun ibu bayi merasa resah karena Rn tidak mau deberi makanan tambahan, sehingga berat badanya dari bulan kemaren tidak mengalami kenaikan. Bayi Rn setiap harinya hanya mengkonsumsi ASI dan ditambah susu formula 2 kali sehari @ 200 cc (susu lactogen 2). Kaji kasus tersebut dengan NCP ! Menghitung kebutuhan energy dan zat gizi sampel : AMB = 55 kg x 7 kg =385 kkal SDA = 5 % x 385 =19,25 kkal Pertumbuhan = 12 % x 385 =46,2 kkal Aktivitas = 25 % x 385 =96,25 kkal Feses = 10 % x 385 =(38,25 kkal)/(585,2 kkal) + Kebutuhan P → 7,5 bulan =2 gr/kgBB/hr =2 x 7 = 14 kg P = (14 x 4)/585,2 x 100 % = 9,56 % → (9,56 % x 585,2)/4 = 13,98 gram Kebutuhan L = (30 % x 585,2)/9 = 19,50 gram Kebutuhan KH = 100 % - 30 % - 9,56 % = 60,44 % → (60,44 % x 585,2)/4 = 88,4 gram Kebutuhan cairan = 7,5 bln → (130+125)/2 = 127,5 x 7 kg =

Kasus Gizi Dalam Daur Kehidupan "Remaja" Kasus 1 Putri adalah seorang pelajar yang saat ini berusia 15 tahun dengan BB 40 kg dan TB 158 cm. Ayah Putri adalah seorang karyawan swasta, sedangkan Ibu Putri bekerja sebagai guru sekolah dasar. Putri tergolong pelajar yang aktiv dengan berbagai kegiatan. Selain menjalankan tugasnya sebagai pelajar, Putri juga mengikuti ekstra kurikuler olah vocal dan les piano. Karena aktivitas yang padat Putri terkadang jarang makan siang atau hanya makan jajanan saja. Putri termasuk kurang menyukai buah dan sayuran. Hasil recall diperoleh : - Makan Pagi : Nasi goreng (100 gr), telur mata sapi (50 gr), susu (200 ml) - Makan Siang : Bakso (100 gr), teh kotak (250 ml) - Makan Malam : Nasi (100 gr), ikan mas goreng (50 gr), tempe goreng (50 gr), buah pisang susu (100 gr), susu (200 ml) Kaji kasus dengan NCP! Kasus 2 Putra adalah seorang pelajar berusia 17 tahun dengan BB 68 kg dan TB 160 cm. Ayah Putra memiliki beb